UMKM

Pemkot Kendari Luncurkan Pinjaman Modal Tanpa Agunan dan Bunga untuk UMKM

Pemkot Kendari Luncurkan Pinjaman Modal Tanpa Agunan dan Bunga untuk UMKM
Pemkot Kendari Luncurkan Pinjaman Modal Tanpa Agunan dan Bunga untuk UMKM

JAKARTA – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menjalin kerja sama dengan Koperasi IMF Amanah Sultra untuk meluncurkan skema pinjaman modal usaha tanpa bunga dan tanpa agunan. Skema ini diharapkan dapat mendorong perkembangan sektor UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di Kota Kendari yang selama ini menghadapi tantangan dalam akses pembiayaan. Peluncuran program ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan perjanjian kerja sama yang digelar di Ruang Samaturu, Balai Kota Kendari.

Acara tersebut dihadiri oleh Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, yang memimpin langsung pelaksanaan penandatanganan kerja sama. Dalam sambutannya, Siska Karina Imran menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Kendari untuk memberdayakan ekonomi lokal melalui penguatan UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian Kota Kendari.

Siska Karina Imran: UMKM Kendari Harus Naik Kelas

Menurut Siska Karina Imran, selain bantuan modal, program ini juga memberikan pendampingan yang intensif bagi pelaku UMKM agar mereka dapat berkembang secara berkelanjutan. "Kami ingin UMKM kita naik kelas. Bukan hanya diberi dana, tetapi juga dibimbing, diarahkan, dan diberi semangat untuk terus maju," ujar Siska dalam sambutannya. Dengan adanya pendampingan yang menyeluruh, diharapkan pelaku UMKM dapat lebih berkembang, meningkatkan daya saing, dan menjadikan usaha mereka lebih profesional.

Siska menjelaskan bahwa pinjaman yang diberikan dalam program ini bernilai Rp5 juta per pelaku UMKM. Bantuan ini tidak hanya bebas bunga, tetapi juga tanpa agunan, yang selama ini menjadi salah satu kendala utama bagi para pelaku usaha kecil untuk mengakses kredit dari lembaga keuangan formal. Ia menegaskan bahwa ini bukan sekadar janji, melainkan komitmen nyata dari Pemkot Kendari untuk mendukung pertumbuhan UMKM di Kota Kendari.

Kerja Sama dengan Koperasi IMF Amanah Sultra

Dalam kesempatan yang sama, perwakilan dari Koperasi IMF Amanah Sultra juga menyampaikan dukungan penuh terhadap program ini. Koperasi IMF Amanah Sultra akan berperan dalam mengelola dan menyalurkan bantuan modal tersebut kepada pelaku UMKM di Kendari. Selain itu, koperasi ini juga akan terlibat dalam proses pendampingan agar UMKM dapat memanfaatkan bantuan modal tersebut dengan bijak dan berkelanjutan.

“Melalui kerja sama ini, kami berharap bisa lebih banyak membantu pelaku UMKM dalam mengembangkan usaha mereka. Kami siap memberikan pendampingan yang dibutuhkan agar UMKM dapat lebih maju dan berkembang," kata perwakilan dari Koperasi IMF Amanah Sultra.

Program Tanpa Bunga dan Tanpa Agunan: Komitmen Nyata Pemkot Kendari

Lebih lanjut, Siska Karina Imran menekankan bahwa pemberian pinjaman tanpa bunga dan tanpa agunan ini adalah bentuk komitmen Pemkot Kendari dalam mendukung sektor UMKM. “Ini adalah bentuk nyata dari komitmen kami, bersama Wakil Wali Kota Sudirman, untuk menyalurkan bantuan modal bagi UMKM di Kendari. Dengan skema pinjaman tanpa bunga dan tanpa agunan, kami harap UMKM dapat lebih mudah berkembang dan memperluas usaha mereka," tegas Siska.

Program pinjaman ini memberikan kesempatan besar bagi pelaku UMKM yang sebelumnya terhambat oleh akses pembiayaan yang terbatas. Selama ini, banyak pelaku UMKM yang kesulitan memperoleh pinjaman dari bank atau lembaga keuangan lainnya karena persyaratan agunan yang sulit dipenuhi. Dengan adanya pinjaman tanpa agunan ini, peluang mereka untuk berkembang menjadi lebih terbuka lebar.

Dukungan Pemerintah untuk Pemasaran Produk UMKM

Selain pinjaman modal, Pemkot Kendari juga meluncurkan kebijakan lain yang dapat mendukung perkembangan UMKM, yaitu mengeluarkan surat edaran yang meminta seluruh hotel di Kendari untuk memprioritaskan penggunaan produk lokal. Langkah ini bertujuan untuk memperluas akses pasar bagi produk UMKM dan mendukung ekosistem usaha kecil yang lebih kuat di Kota Kendari.

"Melalui kebijakan ini, kami ingin memberikan peluang bagi produk-produk lokal untuk lebih dikenal oleh masyarakat, khususnya di sektor pariwisata. Kami harap UMKM yang bergerak di bidang kuliner, kerajinan, atau produk lokal lainnya dapat lebih mudah menjangkau konsumen," jelas Siska.

Langkah Pemkot Kendari ini menjadi bukti bahwa pemerintah daerah sangat peduli terhadap pengembangan ekonomi lokal, khususnya sektor UMKM yang memiliki kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah.

Meningkatkan Akses Pembiayaan untuk UMKM Kendari

Keberhasilan program ini sangat bergantung pada kerjasama antara pemerintah daerah dan lembaga keuangan seperti koperasi. Dalam hal ini, Koperasi IMF Amanah Sultra berperan penting dalam memastikan bahwa bantuan modal yang diberikan benar-benar sampai kepada pelaku UMKM yang membutuhkan.

Dengan adanya kerja sama ini, Pemkot Kendari dan Koperasi IMF Amanah Sultra berkomitmen untuk menciptakan iklim usaha yang inklusif dan mendukung pertumbuhan UMKM yang lebih kuat. Selama ini, akses pembiayaan yang terbatas menjadi salah satu tantangan terbesar bagi para pelaku usaha kecil. Dengan adanya skema pinjaman tanpa bunga dan tanpa agunan ini, diharapkan UMKM dapat lebih berkembang dan memperkuat perekonomian daerah.

Sinergi untuk Ekosistem UMKM yang Lebih Kuat

Kerja sama antara Pemkot Kendari dan Koperasi IMF Amanah Sultra ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi UMKM, tetapi juga diharapkan dapat menciptakan ekosistem usaha yang lebih kuat dan berkelanjutan di Kota Kendari. Dengan adanya bantuan modal yang bebas bunga dan tanpa agunan, serta pendampingan yang intensif, diharapkan banyak pelaku UMKM yang dapat berkembang dan berinovasi.

Sebagai penutup, Siska Karina Imran menegaskan, "Kami ingin UMKM di Kendari bisa tumbuh dan berkembang, bukan hanya sekarang, tetapi untuk jangka panjang. Kami siap untuk terus mendukung mereka agar bisa bersaing di pasar yang lebih luas."

Dengan langkah-langkah konkret seperti ini, Pemkot Kendari berharap bisa mendorong sektor UMKM untuk tumbuh lebih cepat dan menjadi pilar ekonomi yang tangguh bagi kota ini.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index